Sering lihat iklan ini di media sosial kamu? 

GESTUNNYA KAKAK~
Buka pencairan limit GoPayLater! Tenang, fee-nya dijamin paling RENDAH!

Jangan sampe terjebak ya! Iklan di atas adalah tawaran jasa buat Gestun atau Gesek Tunai. Gesek Tunai adalah aktivitas pencairan dana menggunakan pinjaman online atau rekan usaha tertentu yang biasanya diiklankan lewat media sosial (Instagram, Facebook, WhatsApp, dan lainnya.)

Mengapa Gestun harus dihindari? Ini dia dampak negatifnya:

1. Menimbulkan Kerugian

Janji manis yang paling sering digunakan para penyedia Gestun adalah “uang cair cepat dalam hitungan menit”. Nah, kalimat ini memang menggiurkan, tapi ada kerugian besar yang menanti yaitu bunga yang cukup besar.

Sebagai contoh, Pak A sedang butuh uang senilai Rp1.000.000 dan memiliki limit GoPayLater sebesar Rp1.500.000. Dia tergiur buat pakai jasa gesek tunai dengan bertransaksi di toko online penyedia. Penyedia jasa gesek tunai ini mengenakan biaya gestun sebesar 20%. Oleh karena itu, Pak A harus bertransaksi di toko online penyedia sebesar Rp1.200.000 untuk memperoleh uang senilai Rp1.000.000. Setelah transaksi berhasil, penyedia Gestun mengirimkan dana senilai Rp1.000.000 tersebut kepada Pak A dan mengambil Rp200.000 sebagai biaya jasa Gestun. 

Saat tagihan GoPayLater Pak A tiba, dia harus membayarkan sebesar Rp1.200.000 yang sudah termasuk biaya Gestun. Dengan demikian, Pak A mengalami kerugian karena jumlah tagihan yang dibayar lebih besar dari uang tunai yang diterima. 

2. Merupakan Pelanggaran Aturan

Tahukah kamu kalau praktik Gestun dapat menunjukkan pola transaksi yang mencurigakan di jejak akunmu? Menurut Loan Agreement Findaya Pasal 7D, “Jika berdasarkan penilaian Findaya, terjadi hal-hal yang merugikan Findaya dan/atau Pemberi Pinjaman, termasuk tindakan dan/atau pola penyalahgunaan (abusive) dan/atau penipuan (fraudulent) atau ketika sistem Findaya mengindikasikan adanya pola transaksi keuangan yang mencurigakan”, hal-hal tersebut dikategorikan sebagai peristiwa cidera janji. 

Jadi kalau terlibat praktik Gestun, kamu gak hanya dirugikan, tapi juga melanggar peraturan dan bisa dikenakan konsekuensi yang diatur pada Pasal 8 loh. Mulai dari pemblokiran GoPayLater kamu sampai pengenaan ganti rugi. Ingat, GoPayLater adalah alat yang hadir untuk memudahkan proses pembayaran dan limitnya bukan untuk dicairkan dengan cara apa pun ya.

3. Punya Banyak Risiko

Dengan melakukan Gestun, berarti kamu juga terlibat ke dalam risiko pencucian uang dan pendanaan terorisme loh. Selain itu, hal ini juga dapat membahayakan keamanan akun karena penyedia jasa akan meminta data yang terdaftar. Di sini terdapat celah penyedia jasa Gestun untuk menyalahgunakan datamu. 

Praktik Gestun juga bisa dideteksi sama lembaga keuangan dan dapat menyebabkan pemblokiran fasilitas kredit yang udah kamu punya serta menolak permohonan kredit baru. Gak cuma itu, akun GoPayLater kamu juga bisa diblokir loh karena terdeteksi melakukan tindakan ilegal ini.

Daripada kamu melakukan Gestun, lebih baik lakukan beberapa hal ini

Perlu diingat jika GoPayLater merupakan metode pembayaran yang memberikan kemudahan “Beli sekarang, bayar nanti” buat penggunanya. Jadi, pemakaiannya perlu disesuaikan dengan kemampuan bayarmu ya. Supaya nggak terkaget-kaget pas bayar tagihan.

Gimana? Udah paham kan, mengenai Gestun atau gesek tunai dan fungsi GoPayLater? Yuk lindungi diri dan jejak finansialmu sejak dini, serta budayakan literasi keuangan supaya tetap aman dari jebakan.