Hi GO-TROOPS! Apa sih yang ada di benak kalian saat mendengar kata Bangalore?
Bagi saya, saya akan berpikir tentang Silicon Valley sebagai pusat teknologi informasi di India. Saya juga akan membayangkan tentang banyaknya para penggiat teknologi, bahkan anak kecil umur 11 tahun saja sudah berani untuk ikut GO-JEK Hackathon dan membuat aplikasi sejenis Siri (berdasarkan artikel ini). Dan juga, saat saya mendengar tentang Bangalore, saya akan berpikir mengenai perbedaan perspektif yang ada dari orang-orang tentang tim kita di India.
Menjadi bagian dari tim People and Culture selama hampir 6 bulan telah mengajarkan saya banyak hal. Tidak hanya belajar untuk lebih personal saat mengerjakan hal sekecil apapun dalam pekerjaan, tapi juga mendorong saya untuk mempelajari lebih jauh mengenai PEOPLE. Dan orang-orang di Bangalore, mungkin adalah orang-orang yang ingin saya pelajari lebih lanjut.
Kemudian saya bertanya kepada beberapa orang yang pernah pergi ke Bangalore. Ya, saya sendiri belum pernah pergi kesana. Tapi, yuk kita simak apa aja sih yang bisa kita pelajari dari tim mereka dan gimana sih caranya supaya kita bisa menjadi orang yang lebih baik lagi?
Menjadi Profesional Yang Lebih Baik
Fleksibel adalah salah satu keuntungan menjadi seorang GO-TROOPS. Tapi, kita harus ingat bahwa dengan fleksibilitas yang tinggi seiring dengan tanggung jawab yang besar pula. Mungkin ini bukan tentang fleksibilitas bekerja di GO-JEK, tapi ini mengenai profesionalitas. Profesional artinya kita memiliki ikatan terhadap pekerjaan kita pada saat-saat tertentu. Apa artinya? Itu bukan masalah seberapa banyak waktu dan effort yang kita lakukan terhadap sesuatu, tapi bagaimana kita berupaya sebaik mungkin untuk mewujudkan agar hal ini terjadi – sekalipun kita harus melakukannya diluar jam kantor. Pola pikirnya bukan sekedar ‘bekerja’ tapi ‘menjadi profesional’. Seperti kemampuan untuk merangkum semua rapat dengan baik, dan mengatur timeline dengan benar. Mungkin ini karena sebagian besar dari mereka biasa bekerja di konsultan, sehingga mengatur klien dan pekerjaan adalah sesuatu yang bisa kita pelajari.
The focus on mastering the foundation
Untuk menjadi master terhadap sesuatu, kita harus memiliki fondasi yang kuat. Contohnya, jika kita ingin jago bermain piano, kita harus tau hal dasar mulai dari menggunakan jari, membaca tangga nada, sampai kemampuan membaca kunci yang berbeda. Terkadang, kita lupa mengasah fondasi kita karena kita ingin menjadi master dengan cepat. Tapi rasanya, tidak ada jalan pintas untuk menjadi seorang master. Dan ini berlaku untuk industri apapun.
Being a proactive.
Bagian dari proaktif adalah secara berkala mencari, mengindentifikasi, dan memvalidasi masalah untuk dipecahkan. Siapapun bisa mengidentifikasi masalah, dan tidak hanya management di atas. Ini juga berhubungan dengan pengetahuan dasar juga. Kita belajar, jika ada masalah, kita bisa langsung bertanya pada blockers. Kita belajar tidak mempertanyakan punya siapa masalah ini, tapi fokus untuk memperbaiki masalah ini.
A willingness to running fast. Speed does matter.
“Kalau speed kita 1 disini, Bangalore punya speed 1.5”. Pernyataan dari Nabil (UX Designers) tersebut adalah salah satu bagian dari percakapan saat saya bertanya opininya tentang orang-orang di Bangalore. Itu cukup mengejutkan. Karena gimana caranya seseorang yang kerjanya ribuan kilometer dari kantor pusat, tapi justru bisa membuat speed perusahaan jauh lebih cepat? Speed untuk memperbaiki masalah, speed untuk memperbaiki sistem, dan speed untuk memperbaiki semuanya lebih baik. Mungkin kita punya pengetahuan dan kesempataan yang sama. Tapi kita tidak boleh puas dengan ini. Dengan teman-teman di Bangalore, kita bisa meneruskan speed menjadi lebih baik.
Terakhir, artikel ini bukan untuk membandingkan GO-TROOPS di Bangalore, Jakarta, Singapore atau dimanapun. Saya hanya ingin berbagi apa yang bisa kita pelajari satu sama lain. Dan sekali lagi, ini semua karena kita LIFTERS, bukan LEANERS.
Apa yang bisa kalian pelajari dari Bangalore tim? Yuk kirim pengalaman dan pendapat kalian ke email life@go-jek.com
Sebagai GO-TROOPS kita percaya, ‘menginspirasi sesama’ adalah bagian dari value kita. Jadi, ayo terus bergerak, terus menginspirasi!