Siapa yang tak mengenal Mbah Jingkrak? Rumah makan atau lebih tepatnya restoran yang menyediakan masakan Jawa dengan rasanya yang pedas. Bisa dibilang Mbah Jingkrak adalah restoran dengan masakan Jawa yang berbeda dengan kebanyak restoran serupa. Disini ada banyak ditemukan masakan Jawa yang masih jarang ditemui di Jakarta.

Nama Mbah Jingkrak

“Mencari ikon itu tidak mudah. Mbah itu adalah sebutan nenek dan identik sekali dengan orang Jawa. Konsep makanan disini hampir 60% adalah pedas, itulah kenapa namanya Mbah Jingkrak” tutur Rodra anak dari pemilik Mbah Jingkrak yang sekarang dikelolanya. Masakan Jawa cenderung manis dan untuk menyesuaikan dengan lidah konsumen yang ada di Jakarta restoran Mbah Jingkrak  memilih menambahkan rasa pedas pada masakan yang dibuatnya.

Ayam Rambut Setan

Jangan heran saat hendak memesan menu di Mbah Jingkrak. Karena yang ada kalian akan menemukan beragam deretan nama super nyeleneh. Ayam wewe, ayam grandong, ayam rambut setan, bebek buto ijo dan masih banyak lagi aneka menu dengan nama yang unik. Ada sekitar 8 -10 jenis menu ayam namun yang paling laris ayam rambut setan. “Orang Jakarta seneng banget sama pedas dalam sehari bisa 4-5 kali masak ayam rambut setan. Padahal ada sekitar 8-10 varian ayam disini, tapi yang laris adalah ayam rambut setan.” Jelas Rodra

Bersama GO-FOOD

Sebelum bergabung dengan GO-FOOD Mbah Jingkrak sudah memiliki layanan delivery service. Namun karena keterbatasan jumlah armada sehingga kendala yang dihadapi ialah tidak bisa menjangkau keseluruhan wilayah. Sehingga dampak yang dirasakan sangat signifikan setelah bekerjasama dengan GO-FOOD. “Kita butuh channel untuk jualan di Jakarta sekarang ini, dan kita anggap GO-FOOD adalah cara baru berjualan makanan” tutup Rodra